Minggu, 15/3/2009 ba’da shalat subuh beberapa ikhwan TQN yang ada di Sekretariat Yayasan Serba Bakti Pondok Pesantren Suryalaya – Tangerang tampak berbenah untuk mempersiapkan acara Manaqiban sekaligus perayaan Malid Nabi Muhammad saw 1430 H mulai jam 07.00 nanti.
Suasana Subuh di Yayasan Secara bertahap para ikhwan yang ada disekitar Tangerang, Balaraja, Serpong, Karang Tengah, Cisoka, dan wilayah Tangerang sekitarnya sudah mulai berdatangan ke Sekretariat YSB Tangerang yang ada di Jl. Gurame I Perum I Tangerang. Area parkir motor di dalam Sekretariat Yayasan penuh tidak dapat menampung motor para ikhwan, sehingga sebagian kendaraan di parkir diluar gerbang Sekretariat Yayasan.
Suasana Parkir Motor
Kerja panitia cukup sigap dalam mendukung terlaksananya acara ini agar dapat berjalan dengan baik dan lancar, semoga pada setiap acara-acara lainnya, hal ini dapat tetap dipertahankan, dalam rangka menimplementasikan apa yang telah diajarkan dalam pengajaran TQN (Thoriqot Qoodiriyyah wan Naqsybandiyyah), serta untuk khidmat kepada yang mulia Guru Mursyid Kammil Mukammil K.H. Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin – radiallohu anhu…al-faatihah…
Sebelum acara Manaqib dimulai, didahului dengan pembacaan khataman dzikir, dilanjutkan dengan pengumuman-pengumuman.
Bpk Slamet Riyadi sedang menyampaikan pengumuman
Pada kesempatan ini diinformasikan pula kepada para ikhwan & akhwat TQN yang hadir, bahwa Yayasan Serba Bakti Pondok Pesantren Suryalaya – Tangerang sudah memiliki suatu bidang usaha baru yaitu usaha penjualan ikan hias, dan alhamdulillah perkembangannya cukup menggembirakan. Deretan ikan hias ini bisa dilihat lokasinya yang berdampingan dengan tempat wudhu.
Usaha Ikan Hias
Selain itu diinformasikan pula kegiatan dari seksi Da’wah yaitu dengan telah diselenggarakannya kegiatan TPQ / TKQ (Taman Pendidikan Alqur’an / Taman Kanak-Kanak Alqur'an) untuk anak-anak, khususnya untuk anak-anak yang berada di wilayah sekitar Sekretariat Yayasan maupun wilayah lainnya.
Sekretariat TPQ/TKQ
Keberadaan TPA merupakan suatu hal yang amat strategis dihubungkan dengan keberadaan Sekretariat Yayasan Serba Bakti Pondok Pesantren Suryalaya yang ada di wilayah perumahan ini. Sebagai bagian dari proses pembinaan kepada anak-anak untuk bekal mereka di hari kelak.
Semoga Kebarokahan Dzikir LAA ILAAHA ILLALAH.. ini dapat menembus ke setiap area pemukiman warga, bahkan dapat menembus ke dalam qalbu setiap warga yang ada di sekitar Sekretariat Yayasan.
“ Dimana Allah akan memberikan kebarokahan kepada suatu tempat / kota jika para penduduknya rajin beribadah / mengingat nama Allah, dan juga bahwasanya Allah akan menunda menurunkan suatu adzab jika masih ada yang menyebut nama Allah”.
Bersyukurlah kita bahwasanya kita sudah memiliki suatu amalan dzikir yang telah ditanamkan oleh Guru Mursyid Kamil Mukammil K.H. Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin (Pangersa Abah Anom) yaitu dzikir jahar dan dzikir khafi, alhamdulillah…
Dalam acara Manaqib+Maulid ini para ikhwan yang mendapatkan amanah untuk menjalankan tugas ini adalah :
1. Pembawa Acara : Bpk Slamet Riyadi
2. Pembacaan Susunan Manaqib : Bpk Nading Mave
3. Pembacaan Ayat Suci Alqur’an : Bpk Syahrul
4. Pembacaan Tanbih : Bpk Ir. Ridwan
5. Pembacaan Tawasul : Bpk Raden Ahmad Sadikin
6. Pembacaan Manqobah : Bpk Tubagus Sudjana
7. Khidmat Manaqib+Maulid : K.H. Beben Muhammad Dabas (Wakil Talqin dari Tasikmalaya)
Bpk Slamet Riyadi bertugas sbg Pembawa Acara
Bpk. Ir. Ridwan sedang membacakan Tanbih
Dalam salah satu butir yang disampaikan oleh Ajengan Beben dalam khidmatnya adalah, Bahwa yang perlu dibasuh adalah bukan hal-hal lainnya, tetapi yang harus dibasuh adalah RUH KITA…, dengan amalan dzikir yang sudah dimiliki kita semua, yaitu dzikir LAA ILAAHA ILLALAH..
Ajengan Beben Sedang Menyampaikan Khidmat Manaqib+Maulid
Jika amalan dzikir (Jahar dan Khafi) sudah demikian mengkristal dalam diri kita, maka akan ter-implementasikan dalam sikap dan etika kita di kehidupan sehari-hari. Kita tidak akan melakukan hal-hal yang menurut ukuran tidak sesuai dengan ajaran atau tuntunan agama dan negara. Setiap yang kita lakukan akan selalu sesuai dengan tuntuntan agama dan negara. Apa yang terucap akan sesuai dengan apa yang ada didalam hati.
Para Ikhwan Serius Mengikuti Acara
Para Ibu-ibu pun tak mau ketinggalan serius mengikuti acara
Akhirnya menjelang dzuhur, rangkaian acara Manaqib+Maulid ini selesai, selanjutnya para ikhwan & akhwat bersilaturahmi diantara sesamanya, dilanjutkan dengan acara makan bersama dan shalat dzuhur berjamaah dan dzikir tentunya..
Suasana Silaturahmi Ba'da Manaqib+Maulid
Ajengan Beben,Bpk H. Drajat (Ketua YSB Tangerang), Bpk Kirman, Ustd. Ade Sutisna (Cisoka)
Demikian indahnya ajaran Thoriqot Qoodiriyyah wan Naqsyabandiyyah (TQN) ini, tinggal bagaimana kita melaksanakannya dengan penuh khidmat sesuai dengan tuntunan dari Guru Mursyid...
Semoga...